Cloud Hosting Indonesia

Dari Al-quran Petunjuk itu datang

Kenangan terindah hadir terkadang ketika kita melewati masa kecil kita.Masa dimana
segala sesuatu terjadi begitu alami ,kehidupan keseharian ,pertemanan , aktivitas
belajar,aktivitas bermain dan petualangannya,hingga kegiatan penempaan diri dalam
pembinaan awal ka-aqidah-an semua terjadi begitu menyenangkan tidak ada keterpaksaan.
Dan tanpa disadari setelah direnungi kini , ternyata aktivitas-aktivitas itulah
akhirnya yang sedikit banyak membentuk kita dan kepribadian kita saat ini.

Aku tertarik untuk menulis hal ini tidak lain karena ingin berbagi apa yang
menjadi kenangan indah masa kecilku yang juga ternyata menolong diri hari ini bahkan
hari esokku(kepulanganku menghadapnya), InsyaAlloh.

Satu dari sekian kenangan masa kecil yang ternyata dapat menolong kehidupanku kini
adalah aktivitas belajar agamaku,karena itulah awal dari tertanamnya rasa cinta
kita untuk Dinnul Islam, jalan yang jelas petunjuknya dari yang Maha Memiliki peta kahidupan.Ketika malam yang begitu gelap karena saat itu aku hidup dengan kakek yang tinggal diperkampungan yang indah yang belum terjamah aliran listrik, pergi ke-tajuk(mushola kecil terbuat dari bambu yang tersusun rapi dan kokoh) untuk menunaikan sholat berjamaah Maghrib.Selesai Sholat Maghrib dilanjutkan dengan belajar mengaji( membaca Al-quran) dengan diterangi lampu cempor(lampu dengan minyak tanah sebagai sumber energinya)hingga menjelang waktu Sholat Isya.Semua dijalani dengan sangat menyenangkan walaupun dengan segala keterbatasan jika dibandingkan dengan saat ini yang jauh lebih maju keadaaannya.Tetapi sekali lagi
itulah awal pembentukan keyakinanku akan dinnul Islam,titik awal kecintaanku
akan ajaran Alloh Rabbul 'alamin.

Jika tidak karena tempaan masa kecil itu, apa jadinya aku kini menghadapi hidup yang terkadang dan bahkan seringkali memalingkan hati dan pandangan dari mengingat Alloh swt.Kehidupan dimana seringkali keduniaan yang menjadi alat ukurnya,lupa atau bahkan tidak tahu akan nilai-nilai pasti yang Alloh hadirkan melalui Al-quranul karim,nilai-nilai kebaikan yang tidak hanya untuk kebaikan didunuia tetapi juga untuk saat kepulangan kita kembali kehadapan>Nya.Allohuakbar,alhamdulillah, terimakasih yaa Alloh Engkau beri kesempatan aku >untuk menikmati jalan pentunjukMu, jangan Engkau palingkan kembali hatiku setelah mendapat petujnukMu yaa Alloh.

Jika bukan karena tempaan masa kecilku ,apa jadinya aku kini ,jangankan untuk memahami Al-quran bahkan untuk sekedar bisa membacanyapun barangkali harus banyak kerjakeras mempelajarinya,tetapi Alhamdulillah itu tidak terjadi.Kini ,aku berikhtiar tilawatil quran sebagai sarana untuk lebih mendekatkan hatiku kehadapanNya ,sarana introspeksiku atas masa laluku yang sering lalai mengingatNya ,semoga menjadi sarana Taubatan nashuha-ku,dan semoga menjadi media bagiku untuk lebih mencintai dinnul Islam dan Alloh subhanahuwata'ala serta Rasululloh Muhammad saw. Aku tidak ingin mengajari siapapun dengan tulisan ini,hanya berbagi ,semoga adahikmah yang bia didapat.Dan bisa menjadi awal jalan pentunjuk bagi siapapun yangmembacanya.Bimbinglah anak-anak tercinta kita dari sejak kecil untuk dapat membaca Al-quran karena itulah awal dari proses pendidikan yang akan menyampaikannya hingga mencintai dan memahami Islam.Selamat berjuang.


Free Website Hosting



No comments:

Post a Comment